Kamis, 29 Desember 2016

ANATOMI TUBUH MANUSIA


ANATOMI TUBUH MANUSIA

Anantomi manusia merupakan suatu studi yang mempelajari tentang struktur tubuh manusia. Dalam arti luas, anatomi adalah studi ilmiah morfologi tubuh manusia. Anatomi manusia berkaitan dengan bagian dari manusia, dari molekul ke tulang, berinteraksi untuk membentuk suatu kesatuan fungsional.
1. Sistem Kerangka
Kerangka tubuh manusia terdiri dari susunan berbagai macam tulang yang satu dan lainnya saling berhubungan. Kerangka tubuh manusia tersebut antara lain
  • Tulang kepala: 8 buah
  • Tulang kerangka dada: 25 buah
  • Tulang wajah: 14 buah
  • Tulang belakang dan pinggul: 26 buah
  • Tulang telinga dalam: 6 buah
  • Tulang lengan: 64 buah
  • Tulang lidah: 1 buah Tulang kaki: 62 buah
Fungsi dari sistem kerangka antara lain, untuk menahan seluruh bagian-bagian tubuh agar tidak rubuh, untuk melindungi alat tubuh yang halus seperti otak, jantung, dan paru-paru, sebagai tempat melekatnya otot-otot, untuk pergerakan tubuh dengan perantaraan otot, sebagai tempat pembuatan sel-sel darah terutama sel darah merah, memberikan bentuk pada bangunan tubuh buah.

2. Sistem Otot

Sistem otot memiliki fungsi untuk menggerakkan tubuh. Sistem otot pada manusia terdiri dari 600 otot. Otot punggung sejati merupakan dua buah jurai yang amat rumit susunannya, terletak di sebelah belakang kanan dan kiri tulang belakang, mengisi ruang antara taju duri dan taju lintang. Otot-otot punggung sejati itu hampir sama sekali tertutup oleh otot-otot punggung sekunder yang sebenarnya termasuk otot-otot anggota gerak atas dan bawah. Kedua jurai otot tersebut dinamakan penegak batang badan dan amat penting artinya untuk sikap dan gerakan tulang belakang.

3. Sistem peredaran darah

Sistem peredaran darah atau sirkulasi berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Sistem peredaran manusia adalah jantung. Jantung berbentuk runjung yang terbalik letaknya. Letak jantung dalam tubuh sedemikian rupa sehingga ujung runjung tersebut (ujung jantung) mengarah ke bawah, ke depan dan ke kiri. Basis jantung mengarah ke atas, ke belakang dan sedikit ke kanan. Pada basis jantung inilah berhimpun aorta, batang nadi paru-paru, batang pembuluh balik atas dan bawah beserta ke dua (atau empat pembuluh balik paru-paru).

 

4. Sistem Pernapasan

Sistem pernapasan adalah anatomi tubuh manusia yang berfungsi untuk bernafas. organ tubuh yang digunakan dalah paru-paru. Paru-paru merupakan sebuah alat tubuh yang sebagian besar terdiri dari gelembung (gelembung hawa/alveoli). Gelembung-gelembung hawa terdiri dari sel-sel epitel dan endotel. Banyaknya gelembung paru-paru kurang lebih 700.000.000 buah (paru-paru kanan dan kiri).
Paru-paru terletak pada rongga dada. Pada rongga dada tengah terletak paru-paru sedangkan pada rongga dada depan terletak jantung. Paru-paru terdiri dari dua bagian, yaitu bagian kanan dan kiri. Paru-paru kanan terbagi atas tiga belah paru (lobus). dan paru-paru kiri terdiri dari dua belah yaitu belah atas dan belah bawah. Pada sistem pernafasan, oksigen merupakan kebutuhan yang sangat utama, karena manusia menghirup oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida dan uap air.

5. Sistem Indera

Sistem indera pada manusia berfungsi sebagai penerima rangsangan dari lingkungan sekitarnya. Manusia memiliki 5 sistem indera yang disebut sebagai panca indera. Panca indera tersebut yaitu indera penglihatan oleh mata, indera pengdengaran oleh telinga, indera penciuman oelh hidung, ondera peraba oleh kulit, dan indera pengecap oleh lidah. Dan dari setiap bagian panca indera tersebut memiliki fungsi yang berbeda-beda.
A. Alat Penglihatan
Alat penglihatan terdiri atas bola mata, saraf penglihatan, dan alat-alat tambahan mata.
Bola mata berbentuk bulat, hanya bidang depannya menyimpang dari bentuk bola sempurna karena selaput bening lebih menonjol ke depan. Ini terjadi karena bagian ini lebih melengkung dari pada bagian lain bola mata. Titik pusat bidang depan dan bidang belakang dinamakan kutub depan dan  kutub belakang.
Garis penghubungnya adalah sumbu mata atau sumbu penglihat.
Bola mata dapat dibedakan dinding dan isinya. Dindingnya terdiri atas tiga lapis. Lapis luar adalah selaput keras, yang di depan beralih menjadi selaput bening. Lapis tengah dinamakan selaput koroid yang melapisi selaput keras dari dalam. Ke depan selaput koroid tidak mengikuti selaput bening. Di tempat peralihan selaput koroid dan selaput pelangi  terdapat bentuk yang lebih tebal dan dikenal sebagai badan siliar. Di tengah selaput pelangi ada lubang yang disebut manik mata.
B. Alat Pendengaran
Alat pendengaran terdiri atas pendengar luar, pendengar tengah dan pendengar dalam. Pendengar  luar  terdiri  atas  daun  telinga  dan  liang  telinga  luar.  Daun telinga  adalah  sebuah  lipatan  kulit  yang  berupa  rangka  rawan kuping kenyal.  Bagian luar liang telinga luar berdinding rawan, bagian dalamnya mempunyai  dinding tulang.  Ke sebelah dalam liang telinga luar  dibatasi oleh selaput gendangan terhadap rongga gendangan.
Pendengar tengah terdiri atas rongga gendangan yang berhubungan dengan  tekak melalui tabung pendengar Eustachius. Dalam rongga gendangan terdapat tulang-tulang pendengar, yaitu martil, landasan dan sanggurdi.  Martil melekat  pada selaput gendangan dan dengan  sebuah  sendi kecil juga  berhubungan dengan landasan.  Landasan mengadakan hubungan dengan sanggurdi melekat pada selaput yang menutup tingkap jorong pada dinding dalam rongga gendangan.

 

6. Sistem pencernaan

Sistem pencernaan pada tubuh manusia berfungsi untuk menerima makanan, mencerna makanan, memproses pencernaan makanan, lalu menyerap zat gizi yang terdapat pada makanan ke aliran darah, dan membuang ampas atau sisa makanan yang tersisa atau tidak dapat dicerna oleh tubuh. Terdiri dari:
A. Rongga mulut
 
Rongga mulut mulai dari celah mulut dan berakhir di belakang pada  lubang tekak. Oleh karena lengkung gigi, rongga mulut dibagi dua bagian  yaitu beranda yang terletak di luar lengkung gigi dan rongga mulut yang terdapat di belakangnya. Beranda dibatasi ke luar oleh  bibir dan pipi yang mengandung otot-otot mimik dan karena itu gerakannya amat luas.
B. Geligi

Geligi terdiri atas dua baris gigi tertutup. Setiap baris gigi merupakan suatu garis melengkung yang pada rahang atas agak lain  bentuknya  daripada rahang bawah. Gigi pada rahang atas dan pada rahang bawah letaknya sedemikian rupa sehingga  penampang terbesar setiap gigi rahang atas tepat menempati sela antara dua buah gigi rahang bawah dan sebaliknya. Jadi sewaktu mengunyah setiap gigi bekerja sama dengan dua buah gigi yang berlawanan letaknya.


C. Lambung
Lambung adalah bagian saluran pencernaan makanan  yang melebar seperti kantong, terletakdi bagian atas rongga perut sebelah kiri, dan untuk sebagian tertutup oleh alat-alat yang letaknya berdekatan seperti hati, usus besar dan limpa. Lambung berhubungan dengan alat-alat itu dan juga dengan dinding belakang rongga perut dengan perantaraan dengan beberapa lipatan salut perut.
.

7. Sistem Reproduksi

Sistem reproduksi yaitu suatu rangkaian dan interaksi organ dalam yang berfungi untuk berkembang biak. Sistem reproduksi pada perempuan berpusat di ovarium yang fungsinya untuk menghasilkan ovum dan hormon. Alat reproduksi perempuan terdiri dari rahim, indung telur, liang senggama. Indung telur merupakan kelenjar kelamin yang menghasilkan sel-sel telur. Sedangkan alat reproduksi pada laki-laki yaitu testis yang berfungsi sebagai penghasil sperma dan hormon testosteron.

 

 

8. Sistem Imun

Sistem imun atau sistem kekebalan tubuh berfungsi untuk mempertahankan tubuh dari serangan benda yang menyebabkan penyakit seperti bakteri, virus, parasit yang dapat menyebabkan penyakit. Sistem imun terdapat diseluruh tubuh terutama pada bagian limpa.

9. Sistem Saraf

Sistem saraf berfungsi untuk mengumpulkan, mengirimkan, dan memproses informasi dalam otak dan saraf. Sistem saraf pada manusia tesusun atas sistem saraf pusat dan tepi. Sistem saraf pusat terdiri dari otak & sumsum tulang belakang. Sedangkan dalam sistem saraf tepi terdiri dari sistem saraf otonom dan somatis. Sistem saraf bertugas untuk menyampaikan rangsangan dari reseptor untuk direspon oleh tubuh manusia.

10. Sistem Ekskresi

Sistem ekskresi yaitu ginjal dan struktur yang dihubungkan dalam produksi dan ekskresi urin. Organ-organ ekskresi didalam tubuh manusia terdiri dari ginjal, hati, kulit dan paru-paru. Ginjal berfungsi dalam mengeluarkan urine, hati berfungsi mengeluarkan zat warna empedu atau ure, kulit berfungsi mengeluarkan keringat, sedangkan paru-paru berfungsi dalam mengeluarkan uap air & karbondioksida.

11. Sistem limfatik

Sistem limfatik yaitu struktur yang terlibat dalam transfer limfa anatar jaringan dan aliran darah. Limfatik befungsi dalam tubuh manusia untuk mengalirkan laimfa didalam tubuh manusia. Sistem limfatik terdiri dari pembuluh limfa dan organ limfoid.

12. Sistem Endorkin

Sistem endorking yaitu sistem yang mengontrol kelenjar tanpa adanya saluran yang menghasilkan hormon atau komunikasi didalam tubuh dengan hormon. Hormon merupakan bahan kimia pembawa pesan yang disintesis dan disekresikan oleh kelenjar endokrin. Kelenjar endokrin terdiri dari kelenjar tiroid, kelenjar himofise, hipotalamus, paratiroid, pineal, adrenal.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar